Minum Teh Orang Jepang – Minum teh merupakan salah satu aspek yang sangat penting dalam budaya Jepang. Minum teh telah menjadi bagian dari budaya tradisional Jepang selama berabad-abad. Diperkenalkan ke Jepang pada abad ke-9 oleh para biksu Budha yang kembali dari Tiongkok, awalnya teh digunakan dalam praktik keagamaan dan meditasi. Namun, seiring berjalannya waktu, minum teh menjadi semakin populer di kalangan bangsawan yang kemudian menyebar ke seluruh lapisan masyarakat.

Di Jepang, terdapat beberapa jenis teh yang populer dan memiliki peran yang berbeda dalam budaya minum teh dan kuliner Jepang.

Beberapa jenis teh yang dikenal di antaranya adalah :

1. Matcha

Teh bubuk hijau yang digunakan dalam upacara minum teh. Rasa yang khas, nutrisi yang tinggi (kaya antioksidan!), dan disajikan dengan cara khusus, matcha turut digunakan dalam banyak jenis camilan dan makanan ringan khas Jepang yang manis.

2. Sencha

Teh hijau biasa yang dihasilkan dengan cara mengolah daun teh dengan uap panas. Sencha merupakan jenis teh yang umum dikonsumsi sehari-hari.

3. Genmaicha

Teh hijau yang dicampur dengan beras panggang. Genmaicha memiliki aroma yang khas dan rasa yang lezat.

4. Hojicha

Teh hijau yang dipanggang, menghasilkan cita rasa yang lebih ringan dan aroma yang gurih.

Upacara minum teh, dikenal sebagai “chado” atau “sado,” merupakan tradisi penting dalam budaya minum teh Jepang. Upacara ini melibatkan persiapan dan penyajian teh matcha dengan ritual yang teliti dan estetis. Upacara minum teh dilakukan dalam ruangan yang khusus disiapkan, dengan peralatan tradisional seperti “chawan” (mangkuk teh), “chasen” (whisk teh), dan “chashaku” (sendok teh). Upacara ini menghargai kehadiran, kesederhanaan, dan rasa syukur.

ARTIKEL TERKAIT:
Budaya Makan Orang Jepang : Relasi Harmonis dengan Makanan

Seperti budaya makan orang Jepang, budaya minum teh Jepang juga memiliki etiket yang kuat. Beberapa ciri khas etiket minum teh di Jepang yang umum meliputi:

1. Mengucapkan “omakase” sebelum minum teh untuk menunjukkan kepercayaan pada tuan rumah.
2. Menggenggam mangkuk teh dengan tangan kanan dan menghormati mangkuk sebelum minum.
3. Meminum teh dalam beberapa tegukan kecil dibandingkan satu tegukan penuh.
4. Menghabiskan teh sampai tetes terakhir untuk menunjukkan rasa terima kasih kepada tuan rumah.
5. Dalam kehidupan sehari-hari, banyak orang Jepang menyajikan teh hijau untuk tamu sebagai tanda keramahan dan penghormatan. Selain itu, minum teh juga menjadi momen relaksasi dan refleksi di tengah kesibukan sehari-hari. Teh diminum di rumah, di tempat kerja, atau dalam pertemuan sosial untuk menciptakan suasana yang tenang dan harmonis.

Kelezatan citarasa teh Jepang dapat kamu jumpai lewat Cookie Mix In A Jar dari Kit Mil-Meal rasa Matcha yang bisa menemani sesi relaksasi minum teh kamu. Camilan manis yang kaya anti oksidan, kenapa tidak?